Metromedianews.co – Upaya untuk mewujudkan sebuah ide kreatif, inovatif yang berorientasi pada ketahanan pangan berkelanjutan terus dilakukan pemerintah desa Rejosari, kecamatan Glagah.
Untuk memunculkan sebuah icon di desa Rejosari salah satunya dengan merealisasikan karya rintisan destinasi wisata alam edukasi.
Gesah bareng Pemdes Rejosari, Ketua Bumdes dan Ketua Lembaga Konservasi saat berada di lokasi Wisata Alam Edukasi Sumber Pancur Sendang Darmo Lalangan telah memunculkan ide edukatif yang berwawasan green and clean dengan melakukan penataan secara bertahap sarana prasarana bagi pengunjung dan sejumlah titik areal yang nyaman untuk tempat persinggahan pengunjung dalam menikmati suasana alam hingga pengetahuan adanya berbagai tanaman rempah herbal yang tertanam di area wisata.
“Gesah bareng ini merupakan sharing pemikiran dalam mempersiapkan penataan untuk jangka panjang dalam mengembangkan destinasi wisata alam sumber pancur sendang Darmo Lalangan yang nantinya bisa menumbuh kembangkan perekonomian dan kesejahteraan bagi masyarakat sekitarnya,” ungkap Asis Kades Rejosari.
Begitupula disampaikan Ketua Bumdes, Kusnadi SE menyampaikan sangat mengapresiasi ide dalam peningkatan ekonomi kerakyatan dalam jangka panjang yang dilakukan Kepala Desa (Kades) Rejosari Asis ini.
Karena, dalam mewujudkan sebuah destinasi wisata alam edukasi sangatlah membutuhkan pemikiran yang inovatif.
“Alhamdulillah saat ini sudah terwujud, hal ini tidak terlepas dari dukungan dan support serta peran serta masyarakat sekitarnya,” terang Kusnadi yang kesehariannya akrab dipanggil pak Kus.
Ketua Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup, Edhi Prasetyo SH juga menyampaikan akan selalu siap mendampingi dan memberikan support pemikiran dan mengawal rintisan destinasi wisata alam edukasi sumber pancur sendang Darmo Lalangan ini untuk bisa berkembang lebih maju.
(Red)