MMN.co, Cianjur – Adanya bantuan anggaran program percepatan peningkatan tata guna air irigasi (P3-TGI) tahun 2022 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) yang berlokasi di Kampung Cicadas, desa Sukamaju, kecamatan Cijati, Cianjur Selatan, Jawa Barat yang dikerjakan secara swakelola oleh kelompok P3A Sukamaju Makmur dirasakan sangat membantu para petani yang memang membutuhkan air untuk mengairi lahan sawah.
Infomasi yang di himpun MMN.co, lahan sawah milik para petani yang nantinya akan terairi oleh saluran irigasi air di Kampung Cicadas ada sekitar 70 hektar.
Ujang Kurnia (37) selaku ketua Kelompok P3A Sukamaju Makmur mengatakan, sudah hampir 1 minggu lamanya pengerjaan pembangunan saluran irigasi air sudah mencapai hampir 20 persen berjalan.
“Panjang saluran irigasi air yang mencapai 500 meter sudah kita kerjakan pemasangan batu sepanjang kurang lebih 200 meter dengan melibatkan para pekerjanya warga tani yang mempunyai keahlian dalam bidang kontruksi bangunan P3A. Manfaatnya selain hasil kerjanya benar-benar bisa dipertangungjawabkan mereka juga dapat upah harian selama pelaksanaan pengerjaan pembangunan saluran irigasi air,” katanya kepada MMN.co, Sabtu (4/6/2022).
Bantuan anggaran P3-TGI dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) melalui aspirasi dari anggota DPR-RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk kelompok Sukamaju Makmur nilainya
sebesar Rp195 juta.
“Adapun untuk waktu pelaksanaan kontrak kerja selama 105 hari kalender, dan Alhamdulillah kita masih punya waktu 1 bulan setengah lagi untuk mencapai 70 persen pengerjaan. Kami juga bersama-sama pemerintah desa Sukamaju melalui Bapak kepala desa terus berkomunikasi, bahkan selama dimulainya pelaksanaan pengerjaan Bapak Kades setiap harinya selalu ada di tempat untuk bersama-sama mengawasi pembangunan saluran irigasi air ini,” ucapnya.
Sementara Itu Nasrudin selaku Kepala desa Sukamaju menjelaskan, pihaknya pemerintah desa (Pemdes) Sukamaju mengapresiasi kepada Kelompok P3A Sukamaju Makmur yang sudah bergerak cepat dalam pelaksanaan pengerjaan pembangunan jaringan irigasi air di Kampung Cicadas yang panjangnya mencapai 500 meter.
“Insyallah bantuan sarana saluran irigasi air ini akan sangat bermanfaat bagi warga masyarakat desa kami khsususnya para petani yang memiliki lahan sawah sehingga nantinya kedepan air yang biasanya melebar kemana mana kalau saluran irigasi airnya di bangun nantinya akan mengalir dengan baik,” ujar Kedes Sukamaju kepada MMN.co, Sabtu (4/6/2022).
Kades menambahkan, tentunya kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah terlibat dengan adanya bantuan pembangunan sarana saluran irigasi air di desa kami terutama kepada Neng Eem Marhamah Zufahiz anggota dewan DPR-RI.
“Mudah-mudahan kedepan bantuan anggaran aspirasi untuk para petani di desa kami bisa terus berkelanjutan, karena masih banyak lokasi saluran irigasi air yang perlu dibangun, sebab kalau hanya mengandalkan dana desa (DD) di desa kami tidak akan terselenggara,” pungkasnya.
(Jay)