METROMEDIANEWS.CO – Jembatan Cipatujah, jembatan penghubung antara Tasikmalaya dan Garut yang terletak di Jalan Raya Pantai Cipatujah Kampung Pasangrahan RT 01/02, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (6/11/2018) dini hari, ambruk diterjang luapan air.
Diketahui air meluap sejak Senin (5/11/2018) akibat intesitas hujan yang tinggi. Beruntung dalam peristiwa itu tidak memakan korban jiwa. Namun untuk sementara jembatan sepanjang 160 meter itu tidak dapat dipakai mengingat kondisinya yang rusak akibat diterjang arus kali.
Terpantau dilokasi kejadian TNIPOLRI, BASRNAS, BPBD, serta Muspida/Muspika Tasikmalaya untuk mengevaluasi dan monitoring dikhawatirkan adanya warga yang terbawa arus air.
Reni (30) warga setempat mengatakan, dirinya sempat kaget mendengar gemuruh suara air dan ambruknya jembatan Cipatujah.
“Jembatan ambruk sekitar pukul 02.30 WIB dini hari. Alhamdulillah sya dan keluarga selamat, karena jarak jembatan ke lokasi rumah sekitar 300 meter,” katanya, Selasa (6/11/2018).
Reni berharap, semoga jembatan yang sudah ada sejak 12 tahun lalu ini segera diperbaiki mengingat akses jalan satu satunya menuju Kabupaten Garut.
“Mudah mudahan jembatan segera di perbaiki kembali, sebab tidak ada jalan lain selain jembatan ini,” ucapnya.
Hal sama dikatakan Eti (48), jembatan Cipatujah yang panjangnya kurang lebih ada 500 m dengan kedalaman 15 m itu terdengar suara gemuruh seperti gempa dan bergetar keras.
“Saya dan suami langsung keluar rumah untuk melihat asal suara gemuruh, tiang penyangga jembatan terbawa arus air yang meluap,” tuturnya.
Penulis: Jay|Dedi