Gulir ke bawah untuk membaca
Contoh Gambar di HTML

HOME

Kemensos RI Berikan Bantuan Logistik Bagi Korban Bencana Banjir Bandung Selatan

×

Kemensos RI Berikan Bantuan Logistik Bagi Korban Bencana Banjir Bandung Selatan

Sebarkan artikel ini

METROMEDIANEWS.CO – Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial (Limjamsos) Kementerian Sosial RI, Harry Hikmat melakukan kunjungan kerjanya ke sejumlah posko pengungsian banjir di Kabupaten Bandung, Sabtu (10/3).

Dalam kunjungannya tersebut, Dirjen Linjamsos juga memberikan bantuan logistik serta melakukan kunjungan ke sejumlah posko pengungsian korban banjir di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Di Posko pengungsian Aula Desa Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung Harry menjelaskan bahwa dalam menyalurkan bantuan logistik, Kemensos RI akan memanfaatkan gudang logistik yang ada di Kabupaten maupun Propinsi terlebih dahulu, jika gudang logistik Kabupaten tidak mampu mencukupi kebutuhan pengungsi maka pihaknya akan memanfaatkan gudang logistik yang ada di Propinsi.

“Kalau ada bencana alam, pertama kita dari gudang logistik yang ada di Kabupaten tapi kalau nanti tidak tercukupi kita larikan dari gudang logistik provinsi. Kalau perkembangannya ternyata banyak hal yang harus dikomplentari logistik di gudang pusat kita siap,” jelasnya.

Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengoptimalkan gudang gudang logistik yang ada di Provinsi maupun di Kabupaten senilai Rp 1,4 miliar ditambah santunan bagi ahli waris untuk korban longsor seperti yang terjadibdi Kampung Bonjot, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat belum lama ini yang korbanya meninggal dunia.

READ  Miriis, Pasutri di Cianjur Tinggal di Gubuk Tak Layak Huni

“Ya, Rp 1,4 miliar itu untuk menangani Kabupaten Bandung karena wilayahnya luas sekali yang terkena banjir di Kabupaten Bandung, meskipun tidak mengungsi warga lainnya tetap akan mendapatkan bantuan, karena SOP-nya seperti itu tidak hanya untuk korban di pengungsian saja,” imbuhnya.

Salah satu bentuk bantuan tersebut adalah berupa beberapa paket makanan yang merupakan model baru untuk mengatasi kebutuhan makanan di pengungsian. Paket makanan ini dinilai sangat praktis karena di dalam situasi darurat seperti ini penyajian makanannya harus cepat siap saji, tidak secepat dengan kebutuhan makanan yang harus segera disiapkan.

“Soalnya harus segera disiapkan dapurnya, lapanganya, alat masaknya dan lain-lain, makanya ada paket lauk A, B, C, D, dengan berbagai jenis dan rasa juga jenisnya, ada rasa opor ayam, rica-rica, rendang dan tumis,” katanya dengan nada tenang.

Untuk menyalurkan bantuan tersebut Kementerian Sosial RI akan memanfaatkan para relawan KSB (Kampung Siaga Bencana) yang telah di bentuk oleh Kemensos RI di daerah-daerah rawan bencana seperti di Kecamatan Dayeuhkolot, Kecamatan Bojongsoang dan Kecamatan Baleendah.

READ  Miriis, Pasutri di Cianjur Tinggal di Gubuk Tak Layak Huni

“Dengan begitu disitulah pentingnya ada KSB, disana ada pengurusnya yang langsung dari warga masyarakat. Jadi dia tahu persis rumah-rumah mana saja yang harus di drop bantuan,” jelasnya.

Adapun rincian bantuan logistik untuk Provinsi Jawa Barat sebagai berikut, paket lauk A, B, C, D sebanyak 200 paket, family kit 100 paket, Kidsware (berlengkapan bayi) 100 paket, perlengkapan DUMPLAP 1 paket, Kasur 100 paket, Velbet 200 paket dan Tenda gulung sebanyak 350 paket.

Selain itu ada juga bantuan sandang sebanyak 400 paket, selimut 500 lembar, rompi pelampung 10 potong, warepack dan Peralatan 308 paket, serta rompi tagana sebanyak 317 potong.

Selanjutnta rombongan Kemensos RI ini berencana akan melanjutkan kunjungan kerjanya ke sejumlah posko pengungsian di Gudang Tenggo Kecamatan Bojongsoang dan Gedung InkanasĀ  Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung.

(Adr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *