METROMEDIANEWS.CO – Pasca longsor dan ambruknya tebing di wilayah Kecamatan Naringgul, Cianjur Selatan, yang mengakibatkan tertutupnya akses jalan nasional hingga mengalami lumpuh total arus lalu lintas, akhirnya pihak Kementrian PUPR,Kamis pagi (26/4/2018) langsung menurunkan dua alat berat yakni Excapator dan Loeder.
Pantauan MMN dilokasi, terlihat alat berat sudah mulai mengerjakan dan membersihkan material longsor.
Dikatakan pihak Kementrian PUPR PPK wilayah 5 Soreang-Rancabalai-Cidaun Engkus Kuswara, bahwa dua alat berat diturunkan untuk mengerjakan dan membersihkan material longsor di 215 Km + 800 Kampung Cilandak Wangunjaya,Naringgul.
“Selanjutnya 1 alat berat lagi menyusul sedang dalam perjalanan ke lokasi longsor, ditambah pekerja harian PU BINAMARGA juga dibantu warga setempat dan anggota TNI/POLRI sedang melakukan pengerjaan mengunakan alat Manual”, katanya.
Engkus menambahkan, untuk pelaksanaan pengerjaan pembersihan material longsor kemungkinan bisa memakan waktu kurang lebih 4 hinga 5 hari kedepan. “Ada 4 titik longsor yang terjadi di jalur Bandung – Cianjur, Naringgul-Cidaun dan ini longsor terbesar dan terparah”, ucapnya.
Sementara itu Camat Naringgul mengapresisasi atas sigapnya Kementrian PUPR yang langsung menerjunkan alat berat. “Memang benar tadi saya lihat dilokasi longsor ada dua alat berat yang sudah diturunkan pihak PUPR, dan kini sudah langsung sedang dalam pengerjaan tumpukan material longsor. Insyalloh dalam 2 atau 4 hari akses bisa normal kembali”, tandasnya.
Penulis: Jay
Editor: Dedy