Gulir ke bawah untuk membaca
Contoh Gambar di HTML

#
#
Nasional

Optimalkan Pelayanan, RSP Gratis Masih Butuh Bantuan Pemerintah

×

Optimalkan Pelayanan, RSP Gratis Masih Butuh Bantuan Pemerintah

Sebarkan artikel ini
32 Pengunjung

METROMEDIANEWS.CO – Satu Unit Rumah Singgah Pasien (RSP) diinisiasi langsung oleh para relawan pendamping kesehatan warga Cianjur, kini masih butuh bantuan Pemkab Cianjur melalui dinas terkait. Lokasinya di Gg Panayungan, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur.

Salah satu pelopor RSP, Cece Sutisna alias kang Doprit mengatakan, RSP ini sudah berdiri hampir satu setengah tahun dan anggaran dikucurkan murni hasil swadaya para relawan. Sampai saat ini masih belum ada bantuan dari Pemkab Cianjur melalui dinas terkait.

“RSP ini gratis, silahkan saja dipakai. Bila memang masyarakat Cianjur (pasien) atau warga luar pun juga bila berobat ke RSUD Cianjur tidak punya ongkos atau biaya untuk menginap atau tidur beberapa hari juga,” katanya, Kamis (30/8).

Pihak pengelola menyebutkan, RSP ini sewa per bulan sekitar Rp1,5 juta. Duitnya itu sumbangan dari beberapa relawan kesehatan (pendamping). Kalau ada sejumlah pasien yang sakit atau mau berobat di RSUD Cianjur, bisa memanfaatkan RSP.

Selain itu, memang jarang yang tahu bila telah mempunyai fasilitas tersebut. Padahal, RSP dengan beberapa kamar, ruang dapur dan kamar mandi (WC) disediakan secara cuma-cuma bagi warga Cianjur yang sakit dan kemudian berobat.

“Nah, tidak hanya gratis menginap, pasien bersangkutan juga mendapatkan layanan, seperti makan dan minum,” ujar Cece.

Hal lain, Awanah (40) bendahara RSP membenarkan, warga Cianjur atau pasien yang hendak berobat ke RSUD Cianjur butuh bantuan kurang biaya silahkan saja datang kesini gratis. Artinya tidak dipungut biaya satu rupiah pun, justru pihaknya bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan membantu warga memang tidak mampu yang memerlukan pendampingan kesehatan.

“Dalam sehari ada sekitar dua sampai tiga pasien, kalau seminggu bisa sampai puluhan. Itu berbagai macam penyakit kita bantu sesuai kemampuan melalui pendampingan kesehatan bantu warga memang tidak mampu,” ujarnya.

Sementara, Dadan (30) salah satu relawan RSP berharap, ada bantuan dari Pemkab Cianjur melalui dinas terkait. Karena memang selama ini masih belum ada bantuan dari pihak manapun, ini murni hasil gagasan atau ide dari para relawan Cianjur.

“Sebelumnya sudah mengajukan ke beberapa anggota DPRD Cianjur. Tapi kurang respon, hingga saat ini masih belum ada kepedulian gerakan sosial dan kemanusiaan ini,” pungkasnya.

Hal tersebut, sebelumnya dilatarbelakangi menyewa RSP adalah melihat banyaknya keluarga pasien yang terpaksa memilih beristirahat di sudut rumah sakit dengan kondisi yang serba darurat. Justru akan banyak menimbulkan masalah kesehatan baru. Atas dasar itu fenomena tersebut para relawan pendamping kesehatan berinisiasi, dan saat ini masih memfasilitasi pasien.

Penulis: Jay

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *