METROMEDIANEWS.CO – Merasa tidak di perhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya karena tunjangan yang didapat lebih kecil dari pada petugas kebersihan (Cleaning service) sehingga para petugas penyuluh pertanian galau.
Hal itu disampaikan Endang Rustandi Kepala BPP Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, usai menghadiri acara Lokakarya di Kampung KB Desa Purwasari, Selasa (24/4/2018).
“Para petugas penyuluh lagi galau dengan adanya perbedaan dari pada tunjangan daerah di bandingkan dengan level petugas pembersih saja atau OB di kabupaten Tasikmalaya itu sudah di atas Rp 1 juta,” ujarnya.
Ia menambahkan, sedangkan kami (Penyuluh pertanian) yang sudah bertugas kepada Pemerintah sekitar 30 tahun, itu hanya di hargai dengan Rp. 400.000/bulan sehingga merasa ketidakadilan dari pemerintah.
“Kami berharap kepada Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya di sesuaikan dengan daerah-daerah lain karena di daerah lain tunjangan untuk penyuluh itu sudah di atas Rp 3 jt, sedangkan kami hanya Rp. 400.000 cukup untuk apa sih?,” katanya.
“Tolong pemerintah daerah memperhatikan kami bagi pelaku perkembangan perekonomian kabupaten,” pungkasnya.
Penulis: Budi
Editor: Dedy