Jakarta – Sebuah tempat usaha berlabel Pijat Kesehatan “Bee Mansion Massage” di kawasan Cengkareng Timur, Jakarta Barat, diduga menjadi lokasi praktik prostitusi terselubung. Dugaan ini mencuat setelah sejumlah warga mencurigai aktivitas mencolok di tempat tersebut, terutama pada malam hari.
Sebelumnya, “Bee Mansion Massage” sempat viral dan menjadi sorotan masyarakat atas dugaan praktik bisnis prostitusi terselubung. Ironisnya, tempat usaha tersebut hingga kini masih beroperasi dengan aman dan lancar.
Pantauan di lokasi, tempat tersebut kerap dipadati oleh pria dewasa yang keluar masuk secara bergantian hingga larut malam. Tak hanya itu, beberapa pelanggan bahkan terlihat didampingi oleh terapis perempuan berpakaian minim.
“Setiap malam selalu ramai, dan bukan seperti spa biasa. Kami curiga tempat ini menyalahgunakan izin usaha untuk praktik prostitusi,” ungkap warga di dekat lokasi.
Menanggapi itu, aktivis Jakarta Barat Rubiyanto, mendesak Pemerintah Kota Jakarta Barat untuk lebih cermat dalam mengawasi dan mengevaluasi tempat-tempat usaha yang diduga menyalahi izin, khususnya tempat massage yang disinyalir berkedok prostitusi.
“Kami tidak menolak usaha legal, tapi jangan sampai dijadikan kedok untuk praktik menyimpang,” ujar Rubi.
Ia juga menekankan pentingnya peran pemerintah dalam melakukan pengawasan berkala dan tidak hanya merespons setelah ada aduan warga.
“Kami ingin pemerintah proaktif, bukan hanya reaktif setelah viral atau ramai,” tambahnya.
Kasi Pengawasan Sudin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Jakarta Barat, Sanyoto, saat dihubungi tidak memberikan tanggapan.
Hal sama pihak pengelola Bee Mansion saat dikonfirmasi tidak merespon dan tidak memberikan tanggapan hingga berita ini diturunkan.
(Red)
