Gulir ke bawah untuk membaca
Contoh Gambar di HTML

#
#
CianjurHOME

Bupati Cianjur Tinjau Gebyar Vaksinasi di Kecamatan Cidaun, Warga Antusias

×

Bupati Cianjur Tinjau Gebyar Vaksinasi di Kecamatan Cidaun, Warga Antusias

Sebarkan artikel ini
71 Pengunjung

MMN.co, Cianjur – Bupati Cianjur H Herman Suherman meninjau pelaksanaan vaksinasi masal yang bertempat di pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Minggu, 5 September 2021, bersama rombongan Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Pariwisata.

Dalam kegiatan vaksinasi itu nampak warga sangat antusias dan menyambut kedatangan Bupati Cianjur bersama rombongan.

Bupati Cianjur H Herman Suherman mengatakan, kita sudah melaksanakan vaksinasi mulai dari Kecamatan Sindangbarang di Alun-alun juga dilokasi wisata Karang Potong, dan terkahir di lokasi wisata Pantai Jayanti sudah hampir 1000 lebih dosis vaksin yang sudah tersalurkan.

“Alhamdulillah antusias warga masyarakat luar biasa mengikuti vaksinasi gratis ini,” katanya kepada wartawan, Minggu (5/9/2021).

Selama warga masyarakat masih mau divaksin, kata Herman, kami bersama tim dari Dinas Kesehatan akan terus melaksanakan vaksinasi terkecuali vaksin nya sudah habis.

“Dan tentunya kegiatan ini akan kami lakukan tok sow terus bukan hari ini saja akan terus berlanjut. Kami juga sudah menyiapkan 3 unit mobil khusus untuk pelayanan vaksinasi diantaranya satu unit mobil bus sekolah, satu unit mobil pariwisata dan satu unit mobil vaksinasi,” ujarnya.

“Untuk mobil vaksinasi keliling untuk mengejar ketertinggalan vaksinasi tingkat nasional khususnya di Kabupaten Cianjur dan kami juga sudah berkordinasi dengan pemerintah Provinsi. Insya allah setiap minggunya akan di drop dosis vaksin untuk kabupaten Cianjur,” tambahnya.

Terkait vaksinasi untuk sekolah-sekolah kami mewajibkan guru untuk wajib divaksin terlebih dahulu sebelum memulai nya Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Alhamdulillah dari jumlah guru dikabupaten Cianjur sudah hampir 99% divaksin, terkecuali yang sakit seperti darah tinggi masih ditangguhkan. Tetapi kalau sekarang yang punya penyakit darah tinggi juga sudah bisa ikut divaksin asal jangan terlalu tinggi darahnya. Untuk PTM tetap harus mematuhi peraturan pemerintah Protokoler Kesehatan (Prokes) 5M yang ekstra ketat disetiap sekolah salah satunya murid wajib memakai masker,” pungkasnya.

(Jay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *