Metromedianews.co – Untuk meminimalisir adanya bau akibat sampah, sejumlah terobosan Kepala Desa (Kades) Karangbendo terus dilakukan bersinergi dengan Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup.
Kini, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi sudah berjalan sesuai SOP dalam melakukan pengelolaannya. Sehingga, kedepan tinggal mencarikan solusi terbaik untuk meminimalisasi efek bau pada TPA tersebut.
Disampaikan, Kepala desa (Kades) Karangbendo, Budiharto mengatakan, bahwa mengenai persoalan sampah di Kabupaten Banyuwangi hingga saat ini sudah ada solusinya.
Menurutnya, secara bertahap diharapkan ada upaya dari Dinas terkait untuk menginovasi hingga memproduksi limbah sampah itu agar bisa diolah dan bermanfaat bagi masyarakat khususnya di sektor pertanian.
“Awal solusi kita fokuskan pada meminimalisasi adanya bau. Selanjutnya, kita bersama – sama Lembaga Konservasi dan instansi terkait untuk bisa memproduksi gunungan sampah itu menjadi lebih produktif. Kita sudah ajukan permohonan pengajuan pupuk pengurai bakteri. Insyaallah awal bulan sudah mulai terealisasi,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup Banyuwangi, Edhi Prasetyo SH sangat mengapresiasi semangat Kades Karangbendo untuk berjuang dalam menanggulangi sampah agar bisa dikelola lebih produktif dan bernilai jual.
Usulan pengajuan dari desa Karangbendo sudah diterima Lembaga Konservasi.
“Rencana dalam waktu dekat secepatnya akan mengaplikasi pupuk pengurai bakteri dan melakukan pelatihan, penyuluhan dan pembinaan terkait persoalan sampah,” terangnya.
(Red)