TANGERANG, MMN.CO – Kulit ketupat jelang lebaran jadi primadona masyarakat pada umumnya. Minat masyarakat membeli kulit ketupat, khususnya kaum ibu-ibu masih tinggi untuk membuat ketupat menu sajian khas lebaran.
Lebaran dan kulit ketupat sudah menjadi bagian yang tidak bisa dapat dipisahkan. Kulit Ketupat yang merupakan bahan dasar untuk membuat ketupat menjadi ikon lebaran baik Idul Fitri maupun Idul Adha.
Seperti para penjual kulit ketupat di pasar Sawo Ciledug, Tangerang, sejak lima hari menjelang puasa laris manis seolah menjadi primadona bagi pembeli.
[metaslider id=1723]
Hanya dengan harga Rp.7500,- perikat per sepuluh bungkus ketupat, pembeli bisa mendapatkan kulit ketupat yang masih segar.
Seperti dikatakan Mus, salah seorang penjual kelapa parut namun di moment jelang lebaran ini dirinya ikut menjual kulit kelapa.
“Sejak kemarin kulit kelapa laris di beli pembeli pak…, ” ujar Mus kepada wartawan, Jumat (23/6/2017).
Menurut Mus, kulit kelapa di pasar Sawo Ciledug memiliki kelebihan dengan kulit kelapa yang masih segar dan fresh.
“Kulit kelapa di pasar Sawo Ciledug sudah lama dikenal di masyarakat karena kulit kelapanya bagus dan segar,” kata Mul.
Omset kali ini pun setara dengan omset tahun lalu, artinya minat masyarakat membeli kulit ketupat masih tinggi, terang Mul penjual kelapa parut dan kulit kelapa yang sudah hampir 10 tahun berjualan di pasar Sawo Ciledug.(dr/gwn)