MetroMediaNews.co – Kejaksaan Negeri Kota Tasikmalaya meluncurkan program inovasi berupa aplikasi e-TP4D, Rabu (15/11). Aplikasi ini nantinya digadang-gadang bisa menekan angka tindak pidana korupsi (Tipikor) di Kota Tasikmalaya.
Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tasikmalaya Herdwi Witanto mengatakan aplikasi ini akan mulai diterapkan pada 2018 mendatang. Salah satu fungsinya mempercepat monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan pembangunan.
“Aplikasi ini bisa diunduh di Google Playstore bagi pengguna Android. Nantinya, OPD terkait bisa memasukkan identitas berikut data proyek pembangunannya untuk mengajukan pengawalan dan pengamanan (walman) TP4D,” katanya.
Herdwi menjelaskan bahwa e-TP4D merupakan pola pendampingan dan pengendalian TP4D dengan berbasis IT terhadap setiap tahapan kegiatan pembangunan fisik Kota Tasikmalaya. Baik itu bentuk dokumen dan tahapan yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan.
“Dengan e-TP4D ini diharapkan ada peningkatan efektivitas kinerja TP4D yang semakin cepat dan akurat. Sehingga, penyerapan anggaran bisa mencapai hasil maksimal,” harapnya.
E-TP4D ini merupakan sebuah inovasi untuk meminimalisir terjadinya tipikor maupun penyimpangan lain yang mengakibatkan kerugian keuangan negara. Selain itu, setiap pemohon walman bisa mengetahui secara detail perkembangan kegiatan.
“Tahun anggaran 2016 TP4D melakukan walman kegiatan fisik sebanyak 550 kegiatan se-Kota Tasikmalaya dari tujuh OPD terkait. Itulah dasar mengapa diluncurkan e-TP4D. Agar lebih cepat dan akurat,” paparnya.
(Budi)