MetroMediaNews.co – Ketua LSM GMBI Distrik Jakarta Pusat Ayu Purwanti meminta kepada Kejaksaan Agung Republik Indonesia untuk segera periksa jajaran Kejaksaan Negeri Lampung Timur dan Kejaksaan Tinggi Lampung, juga Dinas Pendidikan setempat terkait kinerja dan beberapa kasus dugaan korupsi.
Hal itu disampaikan Ayu mengingat beberapa kasus yang telah dilaporkan GMBI ke Kejari dan Kejati Lampung dinilai lemah dalam penegakan hukumnya.
“Kami menilai bahwa penegakan hukum di Lampung Timur, khususnya di Kejari dan Kejati Lampung lambat penanganannya, atau diduga masuk angin karena tidak kunjung selesai,” ujar Ayu kepada MetroMediaNews.co, di Jakarta, Senin (2/12/2019).
GMBI mendesak Kejagung untuk mengusut tuntas laporan kasus dari tahun 2017, 2018 dan 2019 yang sampai saat ini tidak ada tindakan dan tak kunjung ada kejelasan dan juga dugaan kasus korupsi pada proyek Swakelola DAK Sekolah dan proyek Balai Pendidikan.
“Kami berharap Kejagung dan Kemdukbud dapat bertindak sesuai tupoksi dan profesional dengan mengkaji laporan dan aduan kami. Kedepan, apabila laporan kami tidak ada tindakan maka GMBI dan masyarakat Lampung Timur akan mengadakan aksi moral di Jakarta,” tandasnya.
Seperti diketahui, LSM GMBI Distrik Kabupaten Lampung Timur yang dipimpin Burhanudin melapor ke Kejagung RI dan Kemdikbud terkait laporan dugaan korupsi, pada Rabu (27/11/2019) dengan didampingi Ketua LSM GMBI Distrik Jakarta Pusat Ayu Purwanti.
Editor: Red
Penulis: Dedy Rahman
