MetroMediaNews.co – Perahu Ikan Mutiara milik nelayan Cidaun yang hendak mendarat ke Pelabuhan Jayanti sepulang mencari ikan, Senin pagi (2/9/2019) sekitar pukul 05.15 WIB, karam dihantam ombak di Pantai Ciwidig.
Dalam peristiwa itu, seorang nelayan, Samsudin (25) warga Kampung Cibeet, Desa Cidamar, kecamatan Cidaun belum ditemukan keberadaannya. Sementara kedua temannya Jajang (40) dan Wildan (22) sudah ditemukan oleh warga sekitar dengan selamat dan langsung dilarikan ke RSUD Puskemas Cidaun untuk diberi pengobatan.
Pantauan MetroMediaNews.co dilokasi, perahu nelayan tersebut tidak ditemukan. Kuat dugaan perahu tersebut hancur dihantam ombak. Namun ditemukan jaring dan jeriken ikan yang diduga dari perahu milik nelayan yang hancur.
Kepala KCD Perikanan Jayanti, Eli membenarkan adanya peristiwa perahu Mutiara milik nelayan Jayanti yang dihantam ombak di Pantai Ciwidig pagi tadi.
“3 orang nelayan semuanya warga desa Cidamar yang hendak mendarat sehabis mencari ikan di laut dengan mengunakan kapal perahu Mutiara tenggelam dihantam ombak. 2 orang sudah diketemukan di Pesisir Pantai Ciwidig, Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, dengan cara berenang namun 1 orang nelayan hinga pagi belum diketemukan,” terang Eli kepada MetroMediaNews.co saat dihubungi melalui WhatsApp, Senin (2/9/2019).
Eli menjelaskan, perahu tersebut tidak diketemukan, namun yang tersisa hanya jaring ikan dan jeriken tempat menaruh ikan. Sementara 2 orang nelayan diselamatkan warga sekitar dan langsung dibawa ke Puskemas Cidaun.
“Kuat dugaan perahu hancur dihantam ombak, sebab tidak diketemukan adanya bangkai perahu di pantai. Sampai saat ini kami dengan pihak kepolisian Polsek Cidaun, Koramil dan warga sekitar masih terus melakukan pencarian dengan menyisir pingiran pantai,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Cidaun, AKP Falahudin mengatakan, bahwa pihaknya bersama TNI dan petugas dari Perikanan KCD Jayanti terus melakukan pencarian nelayan yang masih belum ditemukan.
“Kami masih terus menyisir pinggiran pantai bersama sama rekan TNI dan Perikanan juga Nelayan. Mudah-mudahan nelayan tersebut segera diketemukan untuk lebih lanjutnya nanti kami informasikan kembali,” tandasnya.
Editor: Dedy Rahman
Reporter: Jay












