MMN.co, Cianjur – Sebuah minibus bernopol D1697QQ masuk jurang di wilayah Kampung Malati, Desa Malati, Naringgul, Cianjur Selatan, pada Jumat (29/4/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.
Mobil yang melaju dari arah Cidaun itu diduga ngantuk dan tidak hapal medan jalan, ditambah kondisi jalan yang gelap karena tidak adanya lampu penerangan jalan umum (PJU).
Beruntung dalam peristiwa lakalantas itu tidak ada korban jiwa. Sopir hanya mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Dudi (35) sopir minibus mengatakan, awal mulanya dia berhenti dipinggir jalan yang dekat jurang rencananya mau buang air kecil, tapi tiba-tiba kondisi rem nya tidak berfungsi dan mobil langsung terperosok ke jurang.
“Kalau dibilang ngantuk perasaan saya tidak mengantuk karena posisi saya sadar, tapi saya tidak tau kalau lokasi dipinggir jurang dan akhirnya saya masuk jurang dengan posisi saya didalam mobil terbalik,” katanya kepada MMN.co, Jumat (29/4/2022).
Dudi menjelaskan, bahwa dia dari arah Cidaun untuk menuju Bandung.
“Mungkin sudah takdir saya, beruntung didalam mobil hanya saya sendiri tidak ada penumpang lainya,” ucapnya.
Sementara itu Abah Cici (48) salah seorang warga menjelaskan, bahwa dirinya sempat kaget mendengar suara keras dan ternyata sudah ada mobil masuk jurang dengan kondisi mobil telentang dibawah jurang.
“Kejadian kecelakaan mobil masuk jurang baru kali ini terjadi dilokasi Simpang Jolok. Nakanya saya heran ada mobil yang masuk jurang,” ujarnya.
Saya berharap kepada dinas terkait untuk segera dipasang lampu penerangan jalan umum (PJU).
“Agar tidak akan terulang kejadian kecelakaan seperti sekarang ini,” tandasnya.
(Jay)