Gulir ke bawah untuk membaca
Contoh Gambar di HTML

#
#
HOME

Dipasung Karena Gangguan Jiwa, Kini Ajap Bebas dan Dapat Pengobatan Gratis

×

Dipasung Karena Gangguan Jiwa, Kini Ajap Bebas dan Dapat Pengobatan Gratis

Sebarkan artikel ini
78 Pengunjung

METROMEDIANEWS, CIANJUR – Ajap Permana (46) warga Wanasari, Cianjur Selatan, yang sempat dipasung didalam kandang karena mengalami gangguan jiwa akhirnya mendapat bantuan pengobatan dan perawatan dari Yayasan Istana KSJ Cianjur.

Pantauan MMN, tim dari Yayasan Istana KSJ didampingi tim Keswa Puskesmas Naringgul juga warga setempat, pada Selasa (19/3) Ajap dievakuasi dari kurungannya untuk segera dibawa ke Yayasan Istana KSJ dengan menggunakan mobil.

Dedi (44) adik kandung Ajap mengapresiasi kepedulian atas bantuan yang telah diberikan Yayasan Istana KSJ.

“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada Yayasan Istana KSJ yang mau membantu untuk pengobatan dan perawatan kakak kandung saya yang mengalami gangguan jiwa,” ungkapnya.

Dedi berharap, semoga dengan adanya perawatan dan pengobatan kakak kandungnya dapat pulih sedia kala.

“Semoga kakak saya bisa sembuh kembali dan kami atas nama keluarga mengucapkan terimakasih atas bantuan dan kepedulian Yayasan Istana KSJ. Mudah-mudahan amal baiknya di ganti dan dilipat gandakan oleh alloh SWT,” katanya.

Sementara itu Feri Wakil Ketua Yayasan Istana KSJ sekaligus Ketua Lapangan menyampaikan, Ajap selanjutnya dibawa ke Yayasan Istana KSJ untuk mendapat perawatan dan rehabilitasi sosial.

“Tujuannya kita membantu program pemerintah dalam hal pembebasan pasung. Kita berupaya dan memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa dengan adanya pemasugan itu tidak diperbolehkan karena sudah ada undang-undangnya,” tegasnya.

Lanjut menambahkan, untuk antisipasi bahwa selain dipasung masih ada jalan lain untuk mengobatinya. Bisa lapor melalui Puskesmas terdekat dengan berkoordinasi, maka pihak puskesmas pun bisa memberikan obat.

“Kita yakini bahwa penyakit semacam ini bisa disembuhkan oleh medis dan sudah banyak eks Yayasan Istana KSJ yang sembuh, malah sudah berinteraksi kembali dengan warga juga sudah bisa usaha sendiri,” terangnya.

Untuk di Cianjur Selatan, Feri menambahkan, sudah banyak yang kita bantu bersama Yayasan Istana KSJ.

“Rata-rata penderita ODGJ di Cianjur Selatan karena ekonominya rata-rata dibawah atau kurang mampu. Namun kita yakini selagi manusia itu hidup pasti ada rezekinya dan terkait dengan biaya kita tidak pernah meminta sepeserpun kepada keluarga penderita ODGJ karena biaya ditanggung oleh yayasan. Insyalloh program ini akan terus berlanjut selagi kita sehat dan tim,” tandasnya.(Jay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *