Gulir ke bawah untuk membaca
Contoh Gambar di HTML

#
#
HOME

Panglima TNI dan Kapolri Gelar Kunker ke RS Covid-19 Galang

×

Panglima TNI dan Kapolri Gelar Kunker ke RS Covid-19 Galang

Sebarkan artikel ini
53 Pengunjung

MetroMediaNews.co|Batam – Kapolri dan Panglima TNI beserta rombongan tiba di VVIP Bandara Hang Nadim Batam pada Rabu (25/3/2020). Saat berada di eks Camp Vietnam Kecamatan Galang, Kota Batam, Kapolri dan Panglima TNI melakukan pengecekan terhadap sudah seberapa jauh proses pembangunan Rumah Sakit khusus penyakit menular tersebut.

Didampingi oleh Kapolri, dan Kapolda Kepri, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.IP menjelaskan bahwa pembangunan RS COVID-19 ini memiliki 2 (dua) fasilitas yaitu fasilitas untuk observasi dan fasilitas isolasi termasuk pendukung untuk tenaga medis dan sarana lainya, diantaranya adalah ruang farmasi, radiologi, gizi dan juga termasuk laundry.

Panglima TNI juga menjelaskan bahwa kesiapan pembangunan RS ini sudah 78 % yang mana 3 (tiga) hari lagi RS ini akan siap pengerjaannya.

“Namun kita masih perlu melatih tenaga medis agar bisa mengoperasikan rumah sakit ini dengan efektif dan dapat di operasionalkan dengan baik. Saat ini untuk ruang observasi sudah siap 340 tempat tidur dan untuk ruang isolasi itu sendiri sudah siap 20 tempat tidur,” ujar Panglima TNI.

Ia menambahkan, ruang isolasi yang dibangun adalah ruang isolasi ICU sehingga dilengkapi dengan tekanan negative untuk ruanganya, AC standar HEPA, oksigen dan kamar mandi didalam.

“Pembangunan tetap dilaksanakan sampai dengan target yang diinginkan tercapai,” katanya.

Adapun Gedung yang dilakukan pengecekan oleh Kapolri dan Panglima TNI adalah Gedung Farmasi, Gedung Sterilisasi, Gedung Laundry, Gedung Gizi, Power House, Gedung perkantoran, Gedung Gudang, Gedung Mess Dokter, Gedung Asrama Perawat A, Gedung Asrama Perawat B, Gedung Asrama Perawat C, dan Gedung Asrama Petugas.

Kabid Humas Polda Kepri menuturkan, bahwa pemerintah telah menganjurkan untuk tetap melakukan pembatasan social/sosial distance dan kemudian ditindaklanjuti juga dengan maklumat Kapolri yang bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.

Melalui Operasi Terpusat aman nusa ini yang dimulai sejak 19 Maret 2020 yang lalu, Polda Kepri dan jajaran telah melakukan kegiatan monitoring, pencegahan, patroli, penyemprotan disinfektan, himbauan, Satgas kesehatan dan tim medis yang terus berkoordinasi dengan Dinkes untuk memantau perkembangan covid 19 di wilayah provinsi Kepri, serta didalam Operasi tersebut ada juga Satgas penegakkan hukum nya.

“Kepada masyarakat untuk terus dianjurkan untuk tetap di rumah. Apabila ditemukan masih melanggar akan dilakukan penegakkan hukum. Tetap berada dirumah dan biasakan hidup sehat,” tandasnya.

Editor: Red
Penulis: M Nasir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *