MMN.co, Cianjur – Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Jawa Barat, H Hilman Hidayat melantik Ahmad Fikri dari LKBN Antara menjadi Ketua PWI Cianjur beserta Pengurusnya dalam masa bakti 2021-2024. Acara dilaksanakan di Pendopo Tumaritis, Kamis (27/1/2022).
Hadir dalam acara tersebut Bupati dan Wakil Bupati Cianjur, Kapolres, Dandim, Kajati, Ketua DPRD Cianjur beserta tamu undangan lainnya.
Kegiatan pun berjalan dengan lancar dan tertib serta tetap dengan mematuhi peraturan pemerintah terkait protokoler kesehatan (Prokes).
Dalam sambutannya Hilman Hidayat selaku Ketua PWI Jawa Barat mengatakan, sebagai organisasi profesi terbesar dan paling tua, ia berharap PWI Cianjur memberikan kontribusi yang baik bagi percepatan pembangunan di Cianjur.
“Dalam waktu dekat PWI akan memperingati HPN (Hari Pers Nasional) tanggal 9 Februari. Saya berharap momen hari pers bisa terus mencerminkan kebebasan dan demokrasi,” ujar Hilman.
Jawa Barat ranking kedua versi Dewan Pers dalam hal kebebasan dan demokrasi. Jadi mari kita terus pelihara ini dengan baik.
“Maka pesan saya kepada jurnalis baru yang mau bergabung dengan PWI harus siap menjalankan kode etik jurnalistik. Bagi yang melanggar kode etik agar diberi sanksi UU No. 40 tahun 1999,” tegas Hilman.
Ia menambahkan, PWI Jabar berharap banyak kepada PWI Cianjur bisa memberi kesan yang baik dan memberi contoh se-Indonesia.
“Pa Fikri tolong penambahan dan pembinaan anggota di Cianjur dilakukan dengan baik, selain itu mengapresiasi semua pihak yang telah turut mensukseskan acara Pelantikan Ketua PWI Cianjur serta Pengurus dengan baik dan sukses,” katanya.
Sementara Itu Bupati Cianjur H Herman Suherman mengatakan, sinergitas antara jurnalis dengan pemerintahan yang selama ini terjalin agar diteruskan.
“Terima kasih atas pengurus sebelumnya dan saya berharap PWI bekerjasama terus dengan pemerintah daerah sukses senantiasa membangun Cianjur yang kondusif,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Bupati sempat membacakan dua pantun yang berisi tema sinergitas dan posisi jurnalis Cianjur yang menjadi bagian penting dalam pembangunan.
Hal yang sama dikatakan Ketua Panitia Fauzi Noviandi mengapresiasi semua stakeholder yang telah mendorong tenaga dan pikiran demi terlaksana dan suksesnya acara ini.
“Semoga pengurus baru bisa amanah menjalankan dan menjaga Marwah UU No 40 tahun 1999,” tandasnya.
(jay)
