Tangerang – Kebutuhan olahraga khususnya bagi anak biasanya membutuhkan biaya yang besar, contohnya olahraga futsal. Saat ini banyak klub pelatihan futsal yang tak jarang memberikan kocek cukup mahal untuk melatih skill futsal anak, namun tidak dengan klub futsal yang satu ini, sekolah sepak bola (SSB) POPEYE FC.
Ada yang menarik dari klub futsal ini. Yang membedakannya dengan klub-klub lain yakni tidak mematok tarif bagi anak-anak yang ingin berlatih futsal.
Ya, klub futsal yang telah terbentuk sejak 2015 ini dengan sungguh-sungguh melatih skill futsal anak tanpa biaya pendaftaran, alias gratis. Bermodalkan asas sukarela, setidaknya begitulah awal SSB ini terbentuk.
Rendi selaku manajer dari SSB POPEYE FC menuturkan, bahwa klub ini memang dibentuk sebagai wadah untuk memudahkan anak-anak dilingkungan RW 06 Cibodasari dan sekitarnya untuk menyalurkan hobi futsalnya, serta untuk berlatih skill futsal.
“Pelatihan ini sebagai wujud kepedulian dan dukungan dalam mencari bibit yang berkompeten sebagai pemain futsal dan juga wadah untuk memiliki kegiatan positif dalam berolahraga diwilayah,” ujar Rendi yang juga Ketua RT 01 RW 06 Cibodasari, Sabtu (12/11/2022).
Biasanya untuk melatih futsal anak di klub-klub futsal, orangtua dibebankan dengan biaya pendaftaran, iuran bulanan, hingga turnamen. Berbeda dengan SSB POPEYE FC, kata Rendi, kita sama sekali tidak memungut biaya-biaya itu.
“Kita nggak ditarget untuk biaya pendaftaran, biaya gratis. Kalau adapun, itu hanya biaya sukarela Rp5 ribu per datang latihan. Itu untuk akomodasi air minum mineral, uang kas dan sumbangsih untuk lapangan. Pelatih nggak ada fee sama sekali,” ucapnya.
Rendi tidak menyangka antusias anak-anak yang ingin berlatih futsal sangat tinggi. Sampai saat ini, sudah terhimpun kurang lebih 50 orang anak di RW 06 Cibodasari dan sekitarnya yang tergabung dalam SSB POPEYE FC dari usia 7 hingga 15 tahun.
SSB POPEYE FC memang belum memiliki sekretariat resmi dan lapangan sendiri. Hal ini bukan berarti kegiatan tidak berjalan. Latihan tetap rutin dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu pagi di lapangan RW 015 di jalan Pepaya.
“Meskipun pendaftarannya gratis, jangan kira pelatihan futsal yang diberikan para coach SSB POPEYE FC ini asal-asalan. Sekitar enam orang coach SSB sebagai pemain pro futsal yang dengan sukarela berbagi pengalaman dan ilmunya tentang futsal pada anak-anak,” jelasnya.
Sementara itu, Head Coach klub POPEYE FC, Andy Noviandy Sinambela biasa disapa Roy mengatakan dirinya sama sekali tidak terbebani masalah materi, begitupun dengan coach-coach lainnya.
“Tujuan saya untuk menciptakan bibit-bibit pemain futsal yang handal. Anak yang memiliki bakat futsal di SSB ini tidak perlu bingung memikirkan biaya, cukup memiliki kemauan yang kuat dalam berlatih futsal,” ungkapnya.
Roy sendiri mengaku ia memilih menjadi Head Coach di SSB karena memang basic-nya. Oleh karena itu, ia sama sekali tidak keberatan apabila harus melatih tanpa adanya anggaran untuknya.
“Kita terapkan teori Main-Belajar-Main (MBM), dan kita sesuaikan dengan porsi mereka,” katanya.
Terakhir, Roy berpesan kepada seluruh anak di Cibodas yang ingin belajar maupun mengembangkan bakat futsalnya untuk ikut bergabung bersama keluarga besar SSB POPEYE FC.
“Khususnya kalau ada yang punya bakat, ingin mengembangkan bakat khususnya di bidang futsal untuk ikut bersama SSB POPEYE FC agar kita bisa mengembangkan bakat futsalnya untuk dapat meraih prestasi,” ujarnya.
“Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada Ketua RW 06 dan para Ketua RT, serta Ketua RW 015 dan RT Aris atas dukungannya,” tandasnya.
(Dedy)
