Metromedianews.co – Dengan kaca gelap dan rolling door dibuka setengah diduga bisnis prostitusi berkedok panti pijat ditemukan di wilayah kelurahan Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.
Pantauan metromedianews.co, bisnis prostitusi yang berkedok Massage ini menawarkan sejumlah fasilitas seksual kepada konsumennya. Hargapun bervariasi dari mulai Rp285.000 hingga Rp620.000.
Dari investigasi metromesianews.co melalui aplikasi Chat WhatsApp admin Massage plus-plus itu menawarkan sejumlah fasilitas yang disediakan melalui foto daftar menu dari kertas HVS dan tawaran memilih terapis disebarkan melalui foto-foto gadis cantik dengan pakaian super minim.
Melalui media sosial, pengelola tempat pijat mencari pelanggannya.
SOP N PACKAGE F**i** MASSAGE
1. STANDART+MASSAGE IDR 285K/90 MNT dan STANDART+VIP MASSAGE IDR 320K / 90 MNT (MASSAGE +PM+HJ+TOPLES)
2. MASSAGE +BJ/MMC IDR 320K
3. MASSAGE +BM IDR 370K
4. MASSAGE +BJ+MMC IDR 370K
5. MASSAGE +BM+BJ IDR 420K
6. MASSAGE +FJ IDR 500K
7. MASSAGE +BM+FJ IDR 500K
8. FULL SERVICE IDR 620K.
Sementara itu, warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengatakan aktifitas prostitusi berkedok panti pijat atau massage itu sudah berlangsung lama dan meresahkan masyarakat.
“Benar pak tempat itu kerap didatangi lelaki hidung belang dan sudah bukan rahasia umum lagi,” ungkapnya.
Dia pun berharap kepada Pemkot Jakarta Barat melalui instansi terkait untuk dapat menertibkan prostitusi berkedok massage yang sudah meresahkan masyarakat.
(Zul/Red)
