MetroMediaNews.co – Panitia Pengawasan Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) se-wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) II Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, melantik 48 Panitia Pengawas Lapangan (PPL), Selasa (16/01/2018).
Pelantikan berlangsung di Gedung Dakwah Islamiyah (GDI) Kecamatan Cisayong dengan dihadiri Panwaslu Kabupaten Tasikmalaya, Camat, KUA, Polsek dan Koramil dari enam Kecamatan.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pembacaan keputusan oleh Dra. Yeti Sri Haryati, Sekretariat Panwascam Cisayong.
Kemudian, acara dilanjutkan pembacaan pakta intregritas diwakili Andri Darmawpraja sebagai PPL Desa Santanamekar, Kecamatan Cisayong dan dilajutkan pemabacaan kata-kata pelantikan serta pengambilan sumpah oleh Ketua Panwascam masing-masing.
Eros SE, Ketua Panwascam Cisayong melantik 13 orang PPL dari 13 desa se-wilayah Kecamatan Cisayong, Kamto Haryono (Ketua Panwascam Rajapolah) melantik 8 orang PPL, Edi Supardan (Ketua Panwascam Sukahening) melantik 7 orang PPL, Nanang SP (Ketua Panwascam Sukaratu) melantik 8 orang PPL, Agus (Ketua Panwascam Leuwisari) melantik 7 orang PPL dan Dendi Ardian S.Kom (Ketua Panwascam Padakembang) melantik 5 orang PPL.
Sementara itu, Dendi Ardian S.Kom (Ketua Panwascam Padakembang) mewakili 5 Panwascam lainnya dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada PPL yang telah dilantik, telah bergabung dalam pengawasan proses demokrasi dalam pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Jabar tahun 2018.
“Prosesi pelantikan PPL diharapkan juga terbentuk kerja sama tim, tanggung jawab sesuai dengan sumpah dan janji jabatan pada saat pelantikan,” tandasnya.
Bidang Divisi SDM Komisioner Panwaslu Kabupaten Tasikmalaya, Muhammad Abduh S.Si dalam sambutanya menyampaikan, PPL harus Independen atau Netral sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Saya mengucapakan selamat datang kepada PPL dari 6 Kecamatan se-wilayah Dapil II yang telah dilantik untuk bergabung di keluarga besar Panwaslu Kabupaten Tasikmalaya, dalam rangka menyambut perhelatan di tingkat Provinsi Jawa Barat, yaitu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018,” imbuhnya.
Saat ini, sudah ada 4 pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah mendaftar di KPU Jabar. “Itu merupakan langkah awal bagi kita untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa pelaksanaan pemilihan akan dilaksanakan 27 Juni 2018 mendatang,” pungkas Abduh.
(Budi)
