Gulir ke bawah untuk membaca
Contoh Gambar di HTML

HOME

Melalui Lapak Buku, Edi Ramli Ajak Anak-Anak Cianjur Untuk Gemar Membaca

×

Melalui Lapak Buku, Edi Ramli Ajak Anak-Anak Cianjur Untuk Gemar Membaca

Sebarkan artikel ini

MMN, CIANJUR – Edi Ramli (29) pria asal Sindangbarang, dengan semangat dan ketulusannya membantu dan mengajak anak anak untuk gemar membaca. Melalui lapak aksara dan Saung Aksara yang dikelola dan digelar secara gratis langsung mendapat sambutan baik dan apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat.

Edi, bapak beranak 1, lulusan UNAS PASIM tahun 2018, sejak 2014 lalu dirinya sudah aktif melakukan kegiatan disekitar rumahnya yang beralamat di Kampung Bolenglang RT 01/08, Desa Jayagiri, Kecamatan Sindangbarang, Cianjur Selatan, Jawa Barat. Adapun kegiatan yang dilakukannya selain membaca adalah les pelajaran seperti bahasa Inggris dan mewarnai tanpa dipungut biaya sepeser pun alias gratis.

Kini selain kegiatan dilakukan dirumah, Edi juga melaksanakan kegiatannya di halaman alun alun Sindangbarang pada saat menjelang sore hari semingu sekali.

Edi Ramli atau yang biasa disapa Kang Era menjelaskan,tak lain tujuannya hanya ingin mempermudah akses pendidikan non formal kepada warga masyarakat untuk mencerdaskan anak-anak Cianjur Selatan melalui gerakan membaca yang di wadahi oleh Saung Aksara.

“Kegiatan ini murni atas biaya pribadi dengan tujuan ingin warga itu cerdas terutama anak anak. Dengan adanya Saung Aksara semoga bisa membantu warga khsusunya kecamatan Sindagbarang umumnya Cianjur Selatan dalam hal pendidikan lewat membaca,” katanya kepada MMN, Senin (8/7/2019).

Edi menyambungkan, selain membuka kegiatan dirumah kami juga membuka lapak baca gratis untuk umum baik dewasa dan anak anak lokasinya di alun-alun Kecamatan Sindangbarang.

“Hamdalah kegiatan yang bertemakan Saung Aksara ini sudah berlangsung hampir 4 tahun. Kalau untuk lapak baca baru berjalan 2 tahun yang pada intinya target program yang sudah direncanakan sebelumnya kini sudah tercapai,” terangnya.

Ia menambahkan, untuk modalnya dilakukan secara mandiri, namun setelah berjalan beberapa tahun sudah ada donatur yang membantu.

“Dari donatur itu bervariatif bentuk bantuan yang diberikan. Ada yang menyumbang buku, peralatan gambar dan ada juga yang menyumbang uang,” ucapnya.

Kedepannya Edi berharap, semoga dengan adanya Saung Aksara mampu membangkitkan minat dan daya membaca generasi, khususnya di kecamatan Sindangbarang umumnya di Cianjur Selatan.

“Sampai saat ini Cianjur Selatan masih terlihat tertinggal dari berbagi hal, termasuk dalam hal pendidikan baik formal dan non formal,” tandasnya.(Jay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *