MetroMediaNews.co – Klinik Keluarga mewakili Cianjur dalam perlombaan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) berprestasi ke Jawa Barat. Tim penilai dari Pemprov Jabar pun telah melakukan penilaian ke klinik yang beralamat di Kampung Cigombong Desa Ciherang Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur.
Owner klinik keluarga dr H.M Yusuf Wibisono menjelaskan penilaian klinik berprestasi ini merupakan sebuah kebanggaan. Diharapkan melalui penilaian ini bisa meningkatkan mutu pelayanan di klinik keluarga serta bisa mengangkat nama cianjur di tingkat Jabar dan Nasional.
“Alhamdulillah tim penilai dari Dinas Kesehatan Pemprov Jabar didampingi Sekda Cianjur dan jajaran OPD Cianjur sudah datang kesini. Beliau menilai klinik kami dari beberapa aspek penilaian,” jelasnya.
Ada beberapa poin yang dinilai oleh tim penilai seperti inovasi klinik, akreditasi klinik, administrasi, dan layanan klinik sarana prasarana, mutu pelayanan, dan keselamatan pasien. Tentunya hal itu sudah dipersiapkan secara matang, sehingga pihaknya optimis bisa menjadi yang terbaik di Jawa Barat hingga nasional.
“Pelayanan kepada pasien memiliki moto kita spirit/semangat untuk sehat. Untuk menunjangnya kami pun membuat aplikasi pelayanan secara online demi kemudahan pasien, jadi untuk sehat itu lebih mudah karena pasien bisa mengetahui rekam medis melalui aplikasi online tersebut,” tuturnya.
Dijelaskannya, melalui program layanan online itu pasien mudah untuk berobat, mulai dari antrian pendaftaran, dan pelayanan dokter hingga ke apotik sudah menyambung. Nantinya rekam medis pun elektronik bisa diakses di handphone.
“Kami pun memiliki inovasi lainnya yakni (Ngarumpi di Paris) Ngariung Mumpulung Parios Panyawat Kronis, jadi melalui ajang ini para penderita penyakit kronis seperti diabetes hipertensi, dan lainnya diajak berdiskusi bersama dokter. Sehingga para penderita penyakit tidak kronis tidak semakin parah,” terangnya.
Saat ini klinik keluarga di lengkapi dengan delapan orang dokter, dengan pelayanan persalinan 24 jam serta dilengkapi USG empat dimensi dan labotorium. Pihaknya optimis dengan kelengkapan fasilitas dan SDM hingga rangkaian inovasi, klinik keluarga bisa menjadi yang terbaik.
“Kita akan bersaing dengan 13 klinik Kabupaten/kota se Jabar. Untuk hasilnya dua minggu kedepan semoga klinik yang berdiri di tahun 2013 ini bisa terpilih menjadi juara,” tukasnya.
Editor: Dedy Rahman
Reporter: Farhan MR
