Metromedianews.co – Tengah viral pasangan sejoli yang tersorot kamera tersembunyi sedang berbuat tidak senonoh (mesum-red). Tidak diketahui siapa yang awalnya menyebarkan vidio ini. Dalam vidio berdurasi 25 detik ini tersebut tampak dua orang laki laki dan perempuan dengan sama-sama mengenakan pakaian warna hitam. Sedangkan sang cewek terlihat memakai hijab.
Dalam vidio tersebut sang perempuan terlihat membungkukan badan dengan posisi wajah mengarah pada daerah sensitip si pria. Sedangkan si pria sambil memasukkan tangannya ke baju perempuan yang mengartikan seperti sedang “memegang sesuatu”.
Kasatpol PP Tulungagung, Soni Ahmadi S.STP, M.M melalui sambungan telepon menyampaikan, bahwa belum mengetahui pasti kapan kejadian itu terjadi. Yang pasti beliau membenarkan bahwa lokasi kejadian adalah di tempat wisata aloon-aloon Tulungagung yang lokasinya tepat ditengah tengah kota.
“Iya mas, kami belum mengetahui pasti, kapan kejadian tersebut terjadi. Kami juga baru mengetahui vidio tersebut. Karena sebelumnya memang tidak ada laporan dari masyarakat,” ujar Soni kepada metromedianews.co.
Yang lebih tragis lagi, kata Soni, dalam video asusila tersebut sepertinya mereka menikmati momen “berasyik masyuk”. Hal itu terlihat apa yang dilakukannya sengaja untuk direkam. Karena terlihat dalam vidio ada sesesorang ber baju biru yang duduk didepan mereka sedang merekam. Akan tetapi mereka semua tidak mengetahui jika ada orang lain di belakang mereka yang tengan memvidro dan akhirnya menjadi viral.
“Kami sungguh prihatin atas kejadian yang beredar di vidio tersebut. Sebenarnya anggota kami dilapangan juga tidak henti-hentinya melakukan patroli baik pagi, siang, sore maupun malam. Bahkan jika anggota kami mendapati pasangan yang berduaan lebih dari jam 9 malam pasti akan diminta pulang,” jelasnya.
Kasatpol PP Tulungagung juga menjelaskan bahwa belum bisa mengidentifikasi pelaku. Karena kondisi CCTV yang ada di aloon-aloon banyak yang rusak.
“Kami belum bisa mengidentifikasi karena CCTV banyak rusak. Kedepan, akan kami perbaiki sehingga bisa memonitor sekitar aloon-aloon Tulungagung,” pungkasnya.(Malik Hasim)
