MetroMediaNews.co – Jajaran Perum Perhutani KRPH Cidaun BKPH Sindangbarang terus lakukan sinergi dengan Muspika setempat, seperti kegiatan yang berlangsung pada Selasa (20/2) dalam rangka penjarangan/penebangan Tebangan E 2018 pohon Mahoni yang diadakan di hutan Wangunjaya tempatnya di POS TPG (Tempat Penimbangan Getah) Petak 24 A Kampung Cikondang Werkip Malati Naringgul, Cianjur Selatan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek, Danpos, Camat dan Kepala Desa Malati, Wangunjaya serta anak-anak PKL SMKN 1 Pagelaran jurusan kehutanan.
Asisten Perhutani (Asper) BKPH Sindangbarang Mochamad Arief. S. hut (41) mengatakan, bahwa kegiatan seperti ini harus terus digalakan dalam membangun hutan kita.
“Pada intinya kita mengandeng para Muspika segala sesuatu hal kita membutuhkan Stackholder, kebetulan wilayah kerja Perhutani BKPH Sindangbarang masuk di wilayah Hukum Resot Naringgul dan Cidaun,” ujar Arief kepada MMN, Selasa (27/2).
Menurutnya, kesinergian ini harus terus dibangun guna meningkatakan kinerja. “Kami khususnya BKPH Sindangbarang KRPH Cidaun dan kami juga selalu merekrut LMDH masyarakat desa hutan untuk terus membangun hutan yang lebih baik dalam hal kegiatan penanaman, penjarangan, penebangan dan yang lainya,” terangnya.
Arief menambahkan, terkait dengan adanya penemuan Curug Deng Deng di hutan Wangunjaya itu merupakan kekayaan alam, tentunya ini harus kita lestarikan dan dikembangkan.
“Insya Alloh akan kita kordinasikan dengan pihak Kabupaten dan Provisi, tentunya ini bagus kalau kita bikin tempat wisata dan akan jadi aset buat Perum Perhutani BKPH Sindangbarang RPH Cidaun KPH Cianjur,” tambahnya.
LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) Adam S mengatakan, bahwa kegiatan seperti ini harus sering dibangun kesinergiaan dengan Muspika setempat agar masyarakat Desa hutan merasa aman dan nyaman.
“Kalau terus sinergi seperti ini tentunya kami warga masyarakat hutan akan lebih aman lagi, jadi tidak ada kesalahpahaman antara pihak terkait dengan yang lainya,” katanya.
Deni (18) kelas 11 SMKN 1 Pagelaran yang mengambil jurusan kehutanan yang ikut Prakek Kerja Lapangan (PKL) mengapresiasi dengan kegiatan yang digelar Perum Perhutani.
“Saya ikut serta kegiatan PKL di Perum Perhutani tujuannya menambah kompetensi dan pengalaman dalam bidang kehutanan. Kami bersama 6 orang teman disekolah yang ikut PKL di Perum Perhutani RPH Cidaun BKPH Sindangbarang merasa enjoy karena menambah pengalaman bagaimana tata cara penanaman, pesemian, penjaragan, penyadapan getah pohon vines. Kebetulan kami bersama teman mengambil jurusan kehutanan dan rencananya PKL selama 3 bulan dan baru berjalan 1 bulan,” terangnya.
(Jay)
